Rabu, 08 April 2020

Manfaatkan Alumni BLK, Ribuan Masker Diproduksi

SABAKUPDATE.COM, MUARASABAK -
Dampak dari wabah Coronavirus Desease 2019 (Covid-19) yang membuat kelangkaan dan meroketnya harga penjualan masker. Sehingga Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), berinisiatif memproduksi ribuan masker.

Hal itu dilakukan karena tingginya minat pembelian masker dikalangan masyarakat. Pasalnya, sulitnya mendapatkan masker di pasaran.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Tanjabtim, Mariontoni mengatakan, pembuatan masker dalam jumlah banyak ini melibatkan para anggota dan alumni Balai Latihan Kerja (BLK) yang pernah mendapat pelatihan.

"Masker hasil produksi ini terbuat dari bahan kain. Dimana setelah masker selesai dijahit akan dilakukan pencucian terlebih dahulu menggunakan air panas, rendaman daun sirih dan sabun," katanya.

Bukan hanya itu, selanjutnya masker akan di bilas hingga bersih agar masker menjadi steril, setelah itu masker dijemur dan di strika. Untuk tahap terakhir, masker akan dikemas ke dalam plastik dan siap untuk didistribusikan.

Sebelumnya, pembuatan masker ini dikerjakan secara massal di gedung BLK Tanjabtim, namun karena saat ini tidak diperbolehkan membuat kegiatan yang mengundang orang ramai, maka pihaknya berinisiatif meminta kepada penjahit untuk mengerjakannya di rumah.

"Untuk bahan kita antarkan ke rumah masing-masing penjahit, dan nanti akan kita jemput lagi jika sudah selesai dijahit," ungkapnya.

Mariantoni menambahkan, saat ini setidaknya sudah sekitar 1.500 pcs masker yang telah siap di produksi. Sebelumnya, pada tahap awal sekitar 250 pcs masker yang dibuat, dan tahap kedua ada 500 pcs.

"Masker yang telah diberikan kepada Pemkab Tanjabtim yang nantinya akan dibagikan ke masyarakat. Selain itu juga akan dibagikan ke petugas di lapangan terutama yang bertugas di Pos pemantauan di perbatasan," tukasnya.(mln/adk)