Senin, 05 Oktober 2020

Lingkup Perkantoran Kecamatan Sabak Barat Difogging


SABAKUPDATE.COM, SABAKBARAT
- Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) kembali memakan korban jiwa. Satu orang warga Muara Sabak Barat meninggal dunia akibat DBD.


Camat Muara Sabak Barat, Arie Julian Saputra saat dikonfirmasi mengatakan, kasus DBD yang menyebabkan Satu orang meninggal Dunia tersebut benar adanya. IS berusia 50, warga RT 01 Kelurahan Nibung Putih, Kecamatan Muara Sabak Barat.


"Itu berdasarkan keterangan dari pihak Puskesmas setempat dan keterangan rekan kerja tempat korban tugas. Rekannya sempat menyampaikan jika almarhum memang ada gejala DBD sebelum meninggal," katanya.


Dikatakannya, korban tersebut tidak lain merupakan rekan kerjanya. Berdasarkan keterangan rekan kerjanya korban mulai mengeluh sakit (demam panas) sejak hari Rabu. 


"Namun sempat sehat dan beraktifitas normal hingga pada hari Minggunya kembali drop dan dinyatakan meninggal Dunia," tuturnya.


Guna memutus penyebaran nyamuk DBD tersebut, setelah selesai pemakaman, pihak kecamatan langsung melakukan Fogging. Selain itu guna pencegahan pihaknya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan memberikan bubuk Abate guna membasmi jentik nyamuk dan menghimbau masyarakat untuk melakukan 3M.


"Untuk almarhum sendiri tidak diketahui terjangkit dari mana kasus tersebut. Mengingat di Muara Sabak Varat belum ada kasus DBD," terangnya.


Sebelumnya diberitakan, Berdasarkan data Dinas Kesehatan Tanjabtim, kasus demam berdarah yang terjadi di 11 Kecamatan pada bulan Juni - Agustus mencapai angka 135 kasus.


Sementara itu jika dibandingkan dengan data pada bulan Januari - Maret, terjadi 125 kasus. Dengan demikian terjadi penambahan 10 kasus dalam kurun waktu Tiga bulan terakhir.


"Berdasarkan data dan laporan yang ada, jumlah kasus DBD yang terjadi saat ini tidak signifikan jika dibandingkan pada awal tahun lalu," ungkapnya.(mln)