Kantor Dinas Pendidikan Tanjabtim Ditutup Sementara, Ini Penyebabnya
SABAKUPDATE.COM, MUARASABAK - Kantor Dinas Kabupaten Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), ditutup sementara. Hal itu berdasarkan dari pantauan sabakupdate.com di lokasi, bahwa tidak ada Satupun kendaraan pegawai yang terparkir dihalaman kantor.
Penutupan itu mengacu instruksi dari Mendagri Nomor 1 tahun 2021, bahwa Kantor Dinas Pendidikan sementara waktu di Work From Home (WFH) atau bekerja dari rumah sejak tanggal 13 Januari 2020. Selain itu, menindaklanjuti adanya Tiga orang ASN Dinas Pendidikan yang reaktif Rapid Test.
"Jadi khusus untuk Dinas Pendidikan, karena menyangkut orang banyak, seperti kontak terhadap guru, murid dan lain sebagaianya. Untuk itu kita WFH kan sementara," kata Sekda Tanjabtim, Sapril selaku Juru Bicara Penangan Covid-19 Tanjabtim.
Dijelaskannya, seluruh kegiatan di Kantor Dinas Pendidikan untuk sementara waktu ditiadakan guna mengantisipasi penularan wabah Covid-19. Memang sebelumnya Pemkab melakukan Rapid Test acak, dan Dinas Pendidikan menjadi dinas pertama yang di Rapid Test, hal ini terkait dengan tahun ajaran baru.
"Ada 29 orang di lingkup Dinas Pendidikan yang di Rapid Test pada hari Rabu (13/01)," jelasnya.
Dia menambahkan, aktifitas di Kantor Dinas Pendidikan Tanjabtim akan kembali normal pada Senin 18 Januari 2021 mendatang. Namun akan dilakukan pemeriksaan lanjutan dahulu terhadap Tiga pegawai di dinas tersebut nantinya.
"Senin sudah masuk lagi. Karena pada hari itu kita akan melakukan SWAB terhadap Tiga orang tersebut. Mudah-mudahan hasilnya negatif. Tapi kalau hasilnya positif, maka akan kita ambil langkah cepat," tukasnya.(mln)
