Penyaluran Kartu Tani Tahun Ini, Ini Jumlah Targetnya
SABAKUPDATE.COM, MUARASABAK - Sebanyak 13.200 Kartu Tani akan disalurkan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), pada tahun 2021 ini. Hal itu dikarenakan pada tahun 2020 lalu, sebagian penyaluran Kartu Tani sempat tertunda.
"Ya, penyaluran Kartu Tani ini sempat tertunda pada tahun 2020 akibat Pandemi wabah Covid-19, dan hanya sebagian yang disalurkan," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tanjabtim, Sunarno.
Sunarno menjelaskan, bahwa kegunaan dari Kartu Tani tersebut bisa untuk penebusan pupuk bersubsidi petani. Penerapan itu akan dilakukan secara serentak nasional, sesuai regulasi dari Kementerian Pertanian.
"Untuk penebusan pupuk bersubsidi akan diberlakukan pada pertengahan hingga akhir bulan Januari 2021 ini," jelasnya.
Penyaluran 13.200 Kartu Tani itu nantinya, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Tanjabtim akan bekerja sama dengan pihak Bank Mandiri sebagai penyedia kartu tersebut. Pendistribusian Kartu Tani dilakukan secara bertahap sesuai dengan kesiapan kelompok tani masing-masing.
"Untuk saldo, para petani diminta untuk mengisi secara mandiri," sebutnya.
Selain itu, lanjut Sunarno, keistimewaan dari Kartu Tani ini tidak hanya digunakan untuk penebusan pupuk subsidi saja. Akan tetapi, juga bisa digunakan sebagai persyaratan agunan Kredit Usaha Rakyat atau KUR.
"Adapun petani yang akan mendapatkan Kartu Tani adalah petani yang sudah terdaftar di Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Tanjabtim," ungkapnya.
Untuk diketahui, penggunaan Kartu Tani adalah bagian dari upaya pemerintah dalam memperbaiki pola distribusi pupuk subsidi bagi para petani. Kartu Tani sangat penting bagi para petani, karena penyaluran bantuan pemerintah baik benih, pupuk dan sarana lainnya akan disinkronkan terhadap kartu yang serupa fungsinya dengan ATM.(mln)
