Selasa, 16 Maret 2021

Belajar Daring, SMPN 21 Terkendala Jaringan Internet Lemot


SABAKUPDATE.COM, SABAKBARAT
- Akibat pandemi wabah Covid-19 yang masih mewabah sampai saat ini, kegiatan belajar mengajar juga berimbas. Sehingga para siswa terpaksa tidak bisa mengikuti belajar tatap muka, dan harus mengikuti Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) atau Daring.


Meski pun begitu, kendala yang dihadapi saat ini terkait jaringan internet yang agak sulit. Seperti siswa yang belajar dari rumah, namun wilayah rumahnya masuk dalam titik blank spot, sehingga sulit untuk mengakses internet.


Selain itu, hal ini juga menjadi kendala bagi para guru ketika memberikan materi kepada siswa melalui Daring. Pasalnya, fasilitas internet di sekolah juga terbatas. Seperti yang terjadi di SMPN 21 Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), mengeluhkan jaringan internet yabg lemah.


Kepala SMPN 21 Tanjabtim, Hendri Darmanto mengakui, kondisi jaringan internet sekolah yang ia pimpin sangat lemah meskipun berada di ibu kota kabupaten. Walaupun sekolahnya telah mendapat bantuan WiFi dari Dinas Kominfo Tanjabtim setempat, sinyal WiFi dinilai masih lemah serta tidak merata.


"Menurut saya, sistem Daring ini ini sama sekali tidak efektif, baik untuk siswa maupun untuk guru yang mengajar," katanya.


Terkait tindak lanjut terkait permasalahan jaringan internet ini sudah disampaikan ke Dinas Kominfo Tanjabtim. Namun sampai saat ini belum ada realisasinya.


"Ya kami cuma bisa mengajukan, sedangkan realisasinya itu tergantung pihak Dinas Kominfo Tanjabtim," tukasnya.(mln)