Kamis, 28 Oktober 2021

Ketua TP-PKK Tanjabtim Buka Workshop Seameo Recfon Bekerja Sama dengan Universitas Jambi


SABAKUPDATE.COM, MUARASABAK
- Ketua TP-PKK Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Ny. Hj. Wirdayanti Romi membuka secara resmi Workshop Southeast Asia Ministers of Eucation Organization-Regional Center of Food and Nutririon (Seameo Recfon) yang bekerja sama dengan Universitas Jambi dan Pemkab Tanjabtim, Kamis (29/10) kemarin.


Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung PKK Kabupaten Tanjabtim tersebut, dalam rangka workshop tentang menu pangan lokal tinggi protein bagi anak usia dini. Hal ini sebagai upaya pengentasan stunting di Kabupaten Tanjabtim dan kegiatan kampanye konsumsi protein lokal untuk penanganan stunting di Indonesia.


Hj Wirdayanti Romi dalam sambutannya mengatakan, mencegah stunting itu dimulai dari kandungan. Untuk itu, kepada para ibu hamil diharapkan untuk mengkonsumsi makanan-makanan yang sehat, seperti sayuran dan buah-buahan. Pemberian asupan sehat dan pola asuh yang baik penting dalam pencegahan stunting.


"Asupan gizi yang sehat tidak perlu mahal, karena diberikan makanan yang bergizi dan tidak mahal," jelasnya.


Menurut Wirdayanti Romi, ini karena pertumbuhan anak itu mulai lahir sampai 6 tahun untuk mencegah stunting dan sampai anak usia 18 tahun dalam pertumbuhannya. 


"Wirdayanti Romi mengharapkan kepada peserta untuk dapat mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan melaksanakannya dalam kehidupan bermasyarakat," ungkapnya.



Tak lupa, Hj. Wirdayanti Romi yang akrab disapa bunda ini mengajak semuanya untuk sama-sama mencegah stunting, agar anak-anak di Kabupaten Tanjabtim tidak tertinggal. 


"Kita harapkan anak kita atau generasi kita  akan tumbuh dengan baik," ucapnya.


Hj Wirdayanti Romi menambahkan, peran ibu-ibu PAUD sangat penting dalam pencegahan stunting. Untuk itu diharapkan berikanlah edukasi kepada anak-anak, orang tua tentang pemberian makanan bergizi dan sehat.


"Jadi agar anak-anak kita terhindari dari stunting, peran kita untuk memberikan makanan yang bergizi sangat penting," sebutnya 


Workshop itu dilaksanakan di Tiga lokasi, seperti di Simalungun Provinsi Sumatera Utara, di Tanjabtim Provinsi Jambi dan di Maros Sulawesi Selatan. Kegiatan diikuti para pendidik PAUD, TP-PKK Kecamatan, Kader Posyandu dan anggota organisasi perempuan. Workshop dilaksanakan dalam 2 kegiatan yaitu, pembekalan berupa penyampaian materi interaktif dan praktik pengolahan makanan berbahan dasar tempe.(mln)